KEBUDAYAAN DI LINGKUNGAN SEKITAR

Budaya merupakan kebiasaan yang dilakukan oleh suatu masyarakat atau kelompok disatu tempat tertentu secara berulang-ulang. Kebudayaan disuatu daerah dengan daerah lainnya terkadang berbeda dan mempunyai ciri khas masing-masing. Seperti di Depok, Jawa Barat tepatnya di Beji ada suatu keadaan yang berbeda dibanding dengan Kota di Jawa Barat lainnya. Jawa Barat sudah terkenal dengan bahasa daerahnya yang khas yaitu Bahasa Sunda. Tetapi Menurut Bapak Gunawan, bahasa yang digunakan untuk berkomunikasi disana selalu menggunakan Bahasa Indonesia.

“Kebanyakan orang sini ngomongnya Betawi. Tapi yang pakai Bahasa Sunda juga ada, mereka orang pendatang yang dari Subang, Garut, Sumedang.” Beliau sendiri berasal dari Garut, yang sudah hampir sepuluh tahun tinggal di Depok. Walaupun demikian Beliau tidak pernah sekalipun melupakan jati dirinya. “Saya masih menggunakan Bahasa Sunda, namanya logat Sunda mah  kan susah Neng. Tapi saya bicara pakai Bahasa Sunda kalau sama keluarga, sama orang yang sesama dari Sunda juga.”  

Saya pun melontarkan satu pertanyaan lagi kepada Beliau, “Pak, disini kan Bapak sebagai orang pendatang. Lalu jika ada acara tasyakuran, hajatan seperti itu apakah orang disana memberi semacam undangan atau orangnya cuek?”. Beliau pun menjawab “Alhamdulillah disana tidak seperti itu juga orangnya, mereka mengundang Kami ke acara seperti itu, dan Saya pun suka datang gitu kalau diundang. Tapi, itu juga saya kalau dapat undangan dari orang-orang yang Saya kenal aja. Jadi kalau sudah pada kenal mereka tidak sungkan dan Saya juga sudah merasa seperti keluarga sendiri gitulah Neng.” Menurut Beliau gotong-royong di Beji dan di Garut sama saja, tidak berbeda sama sekali. Kegotong-royongannya masih terjaga.

Karena saya juga berasal dari Sunda, Saya berharap agar semua masyarakat Jawa Barat tidak melupakan jati dirinya sebagai orang Sunda. Dan saya pun mengharapkan agar semua masyarakat  di Indonesia dalam semua komponen khususnya generasi muda, walaupun kita hidup di era yang modern jangan sampai lupa akan kebudayaan dan adat bangsa kita. Hal kecilnya saja, jangan pernah menjadi pribadi yang merasa “bodo amat” atau tidak peduli pada lingkungan sekitar. Kita semua harus bersosialisasi, karena itu merupakan awal dari kita untuk menjaga kebudayaan bangsa ini.

Tak lupa saya ucapkan terimakasih kepada Bapak Gunawan yang telah membantu saya dalam menyelesaikan Tugas Mata Kuliah Ilmu Budaya Dasar yang ditugaskan oleh Bapak Guntur Widyanto.

Bapak Gunawan

Bapak Gunawan dan Saya (Tia)